
Corona, Si Merah Merona yang Membuat Merana
Sekarang ini, masyarakat dunia sedang mengalami masa pandemi yang merubah berbagai tatanan kehidupan di dunia. Nah apa itu COVID-19?
Virus Corona adalah virus yang menyerang sistem pernafasan. Bisa menyebabkan gangguan ringan pada sistem, infeksi paru-paru yang berat, hingga kematian. Virus ini ditemukan manusia di daerah Wuhan, China. COVID-19 disalurkan melalui konsumsi tidak wajar masyarakat setempat seperti kelelawar dan trenggiling.
Virus Corona ini juga sangat berdampak pada kehidupan manusia, mulai dari kehidupan beragama, sosial, ekonomi, hingga pemerintahan di seluruh dunia. Apa saja perubahan yang dihasilkan dari adanya COVID-19 bagi kehidupan manusia? Dan apa saja dampak dari perubahan tersebut bagi kita?, Mulai dari kehidupan kita semua yang mengharuskan untuk melakukan jaga jarak ataupun physical distancing untuk mempercepat pemutusan rantai penyebaran COVID-19 ini.
Kasus positif COVID-19 di Indonesia masih terus bertambah hingga menembus 20.000 kasus saat ini. Dengan rasio pertambahan 500-600 kasus per harinya. Dari 27.549 pasien yang terinfeksi COVID-19, sudah ada 7.935 pasien yang sembuh dan ada 1.663 orang yang meninggal di Indonesia.
Maka dari itu pemerintah Indonesia sedang mengusahakan agar persentase orang yang terkena COVID-19 menurun dan dapat dilakukan pengobatan dengan baik. Pemerintah memulai programnya dengan mengajak masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan tubuh terutama kebersihan tangan dengan menggunakan sabun atau pun handsanitazer.
Ada pula larangan menyentuh wajah, karena tangan yang kotor sangat berpotensi membawa dan memasukkan virus ke mata, hidung, atau mulut. Selain itu pemerintah juga berusaha mencegah penyebaran COVID-19 dengan melakukan tindakan lockdown dan PSBB di masyarakat. Apa arti dan dampaknya?
Kebijakan lockdown mengharuskan sebuah wilayah menutup akses keluar masuk sepenuhnya, sedangkan PSBB menekankan pada pembatasan jumlah orang di tempat umum.
Hal ini terdapat pada aturan PERMENKES yaitu Peraturan Menteri Kesehatan yang sudah ditetapkan pada tanggal 7 April 2020 yang lalu.
Apakah kedua kegiatan tersebut efektif untuk memutus penyebaran virus ini? Dan apakah dampak yang dari dua kebijakan ini bagi kehidupan?
Mulai tampak bahwa kebijakan itu mampu menekan penyebaran COVID-19. Karena itu, hal ini butuh ketaatan masyarakat kepada instruksi dari pemerintah. Seluruh masyarakat beragama diharapkan tetap menjalankan ibadah di rumah,
Sementara itu, sistem pertumbuhan ekonomi Indonesia berkembang pesat di bidang informasi dan komunikasi sebesar 0,53 persen pada triwulan pertama 2020.
Meski ada pertumbuhan, banyak juga orang yang harus kehilangan pekerjaannya ataupun melaksanakan pekerjaan dari rumah saja yaitu work from home.
Selain memberi pengaruh buruk pada ekonomi dan kebiasaan masyarakat, pandemi ini juga memberikan dampak positif yang sebenarnya dirasakan seluruh masyarakat. Banyak orang mulai mencurahkan inspirasinya untuk mengisi waktu luang dan mencukupi kebutuhan ekonomi keluarga. Mulai bermunculan cara-cara unik melakukan keseharian. Salah satu dampak larangan untuk keluar dari rumah yang tampak di lingkungan adalah berkurangnya tingkat polusi udara secara signifikan.
Perubahan kebiasaan ini mendorong masyarakat untuk lebih memahami dan peduli pada lingkungan hidup di sekitarnya, juga untuk menaati peraturan yang ada.
Maka dari itu, kita sebagai masyarakat yang baik dan bijak, mari ikut melaksanakan dan menaati peraturan pemerintah yang sudah ditetapkan. Buka mata, buka telinga, dan buka hati dalam pandemi ini dengan sedikit peduli agar Indonesia kita ini lekas pulih kembali.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
E-Learning Media dalam Menghadapi "New Normal"
Seperti yang diketahui bahwa selama pandemi COVID-19, banyak hal yang berubah, termasuk cara mengajar dan belajar. Hal ini menjadi tantangan bagi para guru yang dituntut untuk
Mengambil Hikmah dari Munculnya COVID-19
Pandemi Covid-19 telah mengubah tatanan kehidupan umat manusia di seluruh dunia. Banyak orang kini terpaksa harus bekerja dan belajar dari rumah, mengubah pola hidup menjadi lebih sehat